Apakah di dalam sebuah perjalanan hidup tidak akan bertemu titik akhir? Biar sejauh manapon bisa melontarkan kehidupan dan kesenangan perjalanan, namun setiap hari kita melihat dan mendengar nafas terhenti di sana-sini. Ini mencakupkan sesuatu yang akan kita pelajari kerana iktibar dari pemandangan tersebut pasti kita akan beriramakan kepaksian diri yang suatu ketika dan saat giliran kita pula pasti menunggu.
Ambillah sedikit kemunafaatan, walau sekelumit jiwa tak merelakan dan terus rasa terbuai dengan angan-angan kosong yang pasti akan berakhir. Apa jawapan kepada diri yang kita akan fikirkan pada tiba saat itu?
Bila kain kafan menyelimuti, rasa ingin kembali pasti meronta dan saat itulah cahaya kegelapan selama ini pasti bermula. Keindahan dulu yang mengelabui sedikit demi sedikit kian terus gelap menembusi selamanya. Pada siapa akan kita lolongkan pertolongan? Ini adalah suatu yang telah difikirkan dan dipilih oleh akal yang kita cernakan untuk suatu kehidupan kita yang lampau.
Hari akhir itu pasti tiba, kerna setiap yang diciptakan pasti akan musnah, dan Roh yang dipinjamkan pasti akan menerima apa-apa pon untuk suatu perbuatan. Renung-renungkan sayang..